Search

Pangeran Harry 'Benci' Meghan Markle Pakai Tuksedo

Jakarta, CNN Indonesia -- Sebagai pengantin baru di Kerajaan Inggris, Pangeran Harry dan Meghan Markle dijadwalkan bakal menjalani tur ke sejumlah negara. Dalam waktu dekat pasangan suami istri ini dijadwalkan menyambangi Australia. Pada lawatan itu, Pangeran Harry dikabarkan melarang Markle untuk mengenakan pakaian berjenis tuksedo.

Tuksedo merupakan setelan yang digunakan sebagai outerwear dalam kegiatan resmi dan semi-formal, mirip seperti jas. Potongan tuksedo yang dapat membuat badan tegap, membuat setelan ini banyak dikenakan kaum Adam.

Sedangkan bagi perempuan, pilihan tuksedo sering kali dianggap tak biasa. Namun, dalam beberapa kesempatan, Markle kerap terlihat memakai tuksedo itu.


Diberitakan Metro, Pangeran Harry disebut tak menyukai tampilan istrinya saat mengenakan setelan tuksedo. Dia lantas meminta Markle untuk tidak memasukkan tuksedo dalam koper yang bakal dibawa terbang ke Negeri Kangguru.

"Meghan diberi tahu bahwa dia harus berhenti berpakaian seperti bintang Hollywood dan mulai berpakaian seperti seorang Royal. Meghan ingin mengenakan setelan bergaya tuksedo tetapi Harry mengatakan itu tidak cukup tradisional," kata seorang sumber yang menghadiri pertemuan fesyen di Istana Kensington, dikutip dari Daily Mail.

Tak diketahui secara pasti alasan Pangeran Harry melarang Markle memakai tuksedo. Saat tur di Australia nanti, Markle diprediksi bakal menggunakan rok, terusan atau gaun saat acara formal.


Sebelumnya, pada Februari lalu, Meghan tampak mengenakan setelan tuksedo hitam saat menghadiri Endeavour Fund Awards di Goldsmiths Hall, London bersama Pangeran Harry. Tuksedo itu merupakan rancangan desainer Alexander McQueen.

Saat perjalanan ke Irlandia, beberapa waktu lalu, Markle juga mengenakan setelan dari Givenchy. (chs)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Pangeran Harry 'Benci' Meghan Markle Pakai Tuksedo : https://ift.tt/2LmV6xE

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Pangeran Harry 'Benci' Meghan Markle Pakai Tuksedo"

Post a Comment

Powered by Blogger.