Dikutip dari Lonely Planet, kartu tol murah untuk turis itu baru akan resmi diluncurkan pada pertengahan Oktober ini. Yang bisa menggunakannya ialah turis atau penduduk permanen yang memiliki SIM internasional.
Untuk membelinya, mereka tinggal menunjukkan paspor.
Kartu tol murah itu berlaku selama tujuh hari, dengan harga Rp2,4 jutaan. Sedangkan yang berlaku selama 14 hari seharga Rp4 jutaan. Perhitungannya, jauh lebih murah daripada membayar dengan kartu tol biasa dari satu pintu tol ke pintu tol lainnya.
Dengan kartu itu, turis bisa berkendara ke seluruh kawasan wisata populer di Jepang, seperti Hokkaido, Tokyo, atau Osaka, melalui ruas jalan tol tanpa khawatir kantong bolong.
Sebanyak 24,4 juta turis telah berkunjung ke Jepang sepanjang tahun lalu.
Hingga pertengahan tahun ini, Negeri Matahari Terbit itu telah dikunjungi oleh sebanyak 18 juta turis, yang merupakan rekor terbesar selama ini.
Demi meningkatkan jumlahnya, pemerintah Jepang berusaha untuk membuat layanan wisata di negaranya menjadi lebih mudah diakses oleh turis mancanegara.
Pengadaan operator wisata yang fasih berbahasa Inggris dan jaringan Wi-Fi menjadi dua di antara program pengembangan tersebut.
(ard) Baca Kelanjutan Berwisata Keliling Jepang Bakal Lebih Murah : http://ift.tt/2ycWtaBBagikan Berita Ini
0 Response to "Berwisata Keliling Jepang Bakal Lebih Murah"
Post a Comment