
Bagian Komunikasi AirAsia, Heiddy Gan, mengemukakan hal itu kepada media di Kuala Lumpur, Senin (6/8), seperti yang dikutip dari Antara.
Penumpang yang bepergian ke atau dari Lombok atau Bali mulai 6 hingga 10 Agustus 2018 dapat memilih salah satu dari opsi pemulihan layanan yang ditawarkan.Pertama, ujar Heiddy, dengam mengubah jadwal penerbangan.
"Ubah ke tanggal perjalanan baru di rute yang sama dalam 14 hari kalender dari waktu penerbangan asli tanpa biaya tambahan, tergantung ketersediaan kursi," kata Heiddy.
Kedua, lanjutnya, adalah mengkonversi tiket menjadi rekening kredit dengan mempertahankan nilai ongkos di akun Loyalitas AirAsia BIG penumpang untuk perjalanan selanjutnya dengan AirAsia.
"Akun kredit online berlaku untuk pemesanan dalam 90 hari kalender sejak tanggal penerbitan." ujar Heiddy.
Ia mengatakan para tamu bisa mengisi e-Form yang tersedia di support.airasia.com.
"AirAsia sangat menyarankan semua tamu untuk memperbarui rincian kontak mereka di airasia.com untuk memastikan bahwa mereka diberi tahu tentang pembaruan apa pun dalam penerbangan mereka," kata Heiddy.
Pihaknya akan terus memantau situasi dan memberikan perkembangan terbaru terhadap penumpang terkait bencana gempa bumi yang melanda Lombok dan Bali.
"Para penumpang disarankan untuk mengunjungi situs airasia.com dan saluran media sosial AirAsia untuk pembaruan lebih lanjut," ujar Heiddy.
Untuk pelanggan yang membutuhkan informasi dan bantuan lebih lanjut, ujarnua, bisa menghubungi tim pelanggan di support.airasia.com.
"Informasi ini berlaku untuk pemesanan yang dilakukan sebelum tanggal 5 Agustus 2018 dengan periode perjalanan dari 6 hingga 10 Agustus 2018," kata Heiddy.
(ard)
Baca Kelanjutan Penjelasan AirAsia Terkait Penerbangan dan Gempa Bumi Lombok : https://ift.tt/2OGL7kGBagikan Berita Ini
0 Response to "Penjelasan AirAsia Terkait Penerbangan dan Gempa Bumi Lombok"
Post a Comment