Makan Cabai Terpedas Dunia, Pria Amerika Sakit Kepala Petir

Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang pria berusia 34 tahun mengalami gejala yang cukup menyiksa usai menyantap Carolina Reaper, cabai yang dinobatkan sebagai cabai terpedas di dunia.

Dia dilarikan ke rumah sakit karena dilaporkan mengalami dehidrasi parah setelah makan cabai.

Dilansir dari Metro, pria yang tidak disebutkan namanya ini mengalami hal tersebut setelah mengikuti kompetisi makan cabai.

"Pasien itu memakan cabai dan langsung mengalami sakit kepala hebat dari bagian belakang kepala dan menyebar ke seluruh bagian dalam waktu dua detik," kata Kulothungan Gunasekaran, dokter penyakit dalam di Henry Ford Hospital di Detroit dikutip dari CNN.

"(Hal ini terjadi) Karena dia tidak bisa menoleransi sakit kepalanya, mereka (petugas rumah sakit) mengirimnya ke unit gawat darurat."

Dalam hitungan hari setelah kompetisi makan cabai, ia pun mengalami sakit leher yang cukup parah disertai sakit kepala. Kedua rasa sakit ini dirasakan bergantian dengan jarak beberapa detik.

Setelah menjalani serangkaian tes saraf hasilnya negatif. Namun hasil CT Scan menunjukkan hal berbeda. Pria ini didiagnosa menderita reversible cerebral vasoconstriction syndrome (RCVS). RCVS adalah suatu kondisi yang muncul saat penyempitan mendadak pembuluh darah yang mengantar darah dan oksigen ke otak.

Penyempitan ini membuatnya merasakan sakit kepala. Dia mengungkapkan, rasa sakit kepala secara episodik bagai sambaran petir.

Selain sakit kepala hebat, gejala lain yang menyertai kondisi ini antara lain rasa lemas atau lumpuh, serta masalah pada penglihatan. Jika semakin parah, seseorang berisiko mengalami stroke atau pendarahan pada otak.

Umumnya RCVS timbul akibat penggunaan obat tertentu atau obat terlarang. Baru kali ini RCVS timbul akibat konsumsi cabai terpedas.

Dokter telah memperingatkan bahwa terdapat konsekuensi tak terduga kala mengikuti kompetisi semacam ini. Salah satu hal yang tak terduga ialah apa yang dialami pria ini.

Carolina Reaper memang mengantongi gelar cabai terpedas di dunia oleh Guinness World Record. Ia memiliki tingkat kepedasan rata-rata 1,5 juta Scoville. Dibanding dengan jalapeno, jumlah ini sangat jauh. Jalapeno hanya memiliki tingkat kepedasan antara 2.500 hingga lima ribu Scoville. (chs)

Let's block ads! (Why?)