Fenomena yang disebut Polar Night itu berlangsung hingga minggu kemarin di utara Rusia, kawasan yang tak berada jauh dari Lingkar Arktik.
Tercatat, langit di sana tersebut gelap selama 40 hari karena tebalnya hawa dingin yang berembus.Namun pada 12 Januari 2018, matahari kembali bersinar cerah di pagi hari.
Penduduk di sana langsung berhamburan menuju Solnechnaya Gorka, titik tertinggi di kawasan tersebut, untuk merasakan hangatnya sinar matahari yang telah lama tak muncul.
Selain berjemur, mereka juga sibuk mengabadikan pemandangan langit kekuningan yang tak mereka lihat selama sebulan terakhir.
Kemunculan matahari menandakan kalau musim dingin di kawasan itu telah usai.
Jika redupnya matahari disebut Polar Night, sebaliknya ada juga fenomena matahari bersinar semalaman yang disebur Midnight Sun.
Polar Night membuat langit gelap, sementara Midnight Sun membuat langit cerah selama 24 jam.
Dikutip dari Travel and Leisure, kedua fenomena alam itu terjadi selama musim dingin di kawasan yang berada dekat dengan Kutub Utara dan Kutub Selatan, seperti Rusia, Norwegia dan Alaska.
(ard)
Baca Kelanjutan Setelah 40 Hari, Matahari Akhirnya Bersinar di utara Rusia : http://ift.tt/2DbSK0vBagikan Berita Ini
0 Response to "Setelah 40 Hari, Matahari Akhirnya Bersinar di utara Rusia"
Post a Comment