Hadapi Badai Irma, Pabrik Bir Alih Fungsi Jadi 'Pabrik' Air

Setelah dihantam Badai Harvey, Florida pun kembali dihantam badai Irma. Beragam masalah pun muncul termasuk terbatasnya pasokan makanan dan air bersih.

Namun, beberapa pabrik bir di kawasan ini menawarkan bantuan untuk memberi minum warga yang membutuhkan. Dalam musibah badai Irma, pabrik bir memegang peranan yang sangat penting untuk warga. Hanya saja, jangan pikir kalau mereka akan membagikan bir untuk membuat warga jadi lebih tenang.

Serangan badai Irma membuat beberapa pabrik bir akhirnya merelakan sementara kilang birnya dijadikan penyimpanan air minum.

Meskipun di Florida, Amerika Serikat masih mudah untuk menemui persediaan air minum, pabrik bir baik yang besar dan yang kecil keduanya mampu membantu melengkapi persediaan dan distribusi sumber yang berharga tersebut.

Seperti yang dilansir pada Extra Crispy, salah satu situs berita Brewbound mewawancarai sejumlah pabrik bir di Florida mengenai rencana dan antisipasi mereka menjelang 'kedatangan' badai Irma.

Meskipun hampir semua dari mereka mengatakan bahwa mereka akan memprioritaskan mana waktu yang memungkinkan bagi anggota karyawan untuk dapat mempersiapkan diri mereka menghadapi badai, mereka juga berinisiatif untuk mengosongkan tong fermentasi untuk menyimpan banyak persediaan air minum.

Dalam wawancaranya dengan Brewbound, Luis Brignoni, pendiri perusahaan bir Miami's Wynwood Brewing mengatakan bahwa mereka siap menghadapi hal terburuk jika tempat pembuatan bir miliknya mengisi tong dan tangki fermentasi yang kosong dengan air.

Karyawan juga diberi kesempatan untuk mengambil tong yang berisi air jika mereka menginginkannya.

Sementara itu, Eddle Leon, pemilik dari Perusahaan MIA Beer, juga mengungkapkan akan membiarkan tong yang berisi air tersebut diambil oleh karyawan jika mereka menginginkannya.

Melihat Badai Irma mampu menghantam wilayah dengan kecepatan tertentu seperti Badai Harvey, kemungkinan negara Florida akan melihat beberapa pabrik bir lainnya yang memiliki peran penting dalam memberikan upaya bantuan dengan menyediakan air minum seperti yang ada di Texas dan Louisiana.

Dalam kasus badai Harvey, perusahaan bir Anheuser-Busch InBev, MillerCoors dan Oskar Blues semua beralih menjadi pengalengan air - suatu bentuk perpindahan yang terjadi karena adanya dampak setelah bencana yang menimbulkan sulitnya mendapatkan air bersih.

A-B InBev dalam wawancaranya dengan Brewbound mengatakan bahwa dia mengirimkan lebih dari 11 truk penuh air minum, ke wilayah yang akan didatangi pengungsi.

MillerCoors menyumbangkan lebih dari 300 ribu kaleng air, dan Oskar Blues mengatakan bahwa akan dilakukan pengiriman keluar sebanyak 220.200 kaleng air.

Disaat yang bersamaan, beberapa pabrik bir juga telah menjanjikan sebagian dari hasil mereka untuk dapat membantu korban yang terkena dampak bencana dari Badai Irma. </span> (sha/chs)

Let's block ads! (Why?)