Namun Chris Thompson, seorang ahli burger mengungkapkan bahwa kebanyakan orang tak memilih waktu tepat untuk menambahkan keju.
Dalam unggahan di laman pribadinya, Deadspin, Thompson mengungkapkan bahwa menambahkan keju di atas daging yang masih berada di dalam panggangan adalah sebuah kesalahan amatir. Sebaliknya, dia pun menyarankan untuk menambahkan keju di roti bagian atas setelah burgernya selesai dimasak.
"Keju tak butuh panas untuk meleleh. Sisa panas akan bertahan di dalam daging patty dan ini yang akan melelehkan keju ketika dagingnya diletakkan dalam tumpukan roti," kata Thompson dikutip dari Daily Meal.
"Ketika Anda mempercepat proses pelelehannya, Anda hanya akan menghasilkan keju dengan keju yang terlalu leleh dan mengotori di bagian atas dan sisi kiri-kanannya."
Dia mengungkapkan bahwa inilah alasannya mengapa gigitan terlezat berada di bagian pinggiran burger. Tapi sebaliknya, bagian tengah burger, yang seharusnya jadi bagian terlezat malah tak terasa enak dan berkeju.
Thompson menambahkan bahwa kesalahan amatir lain saat membuat burger keju adalah terlalu banyak tambahan sayuran dan kondimen di dalam burgernya.
"Semua sayuran yang basah dan kondimen yang lengket ini membuat burger makin lengket, licin, dan kejunya akan terdorong dari atas ke samping burger. Mengerikan."
ilustrasi burger |
Dia menyarankan untuk menambahkan saus tomat dan irisan daun selada ke bagian bawah roti. Ini ajan menyisakan roti bagian atas khusus untuk keju. Cara tersebut dipercaya akan membuat burget dan segala isinya tergelincir saat digigit. </span> (chs)
Baca Kelanjutan Pertengkaran 'dunia' Soal Waktu Tepat Tambah Keju ke Burger : http://ift.tt/2vkIFamBagikan Berita Ini
0 Response to "Pertengkaran 'dunia' Soal Waktu Tepat Tambah Keju ke Burger"
Post a Comment