Salah Pilih Huruf, Tas Jinjing Dikira Promosikan 'Hitler'

Jakarta, CNN Indonesia -- Bagi para desainer grafis, pemilihan jenis huruf (tipografi) sangatlah penting untuk membuat desain sesuai konsep maupun efek yang tepat. Adakalanya pemilihan jenis huruf justru membuat pesan yang disampaikan menjadi meleset dan mendatangkan hujatan.
Hal ini terjadi pada sebuah model tas jinjing (tote bag) keluaran toko online, Belle Chic di Arizona, Amerika Serikat. Akibat salah pilih jenis huruf, tulisan yang seharusnya ‘glitter’ nampak seperti ‘Hitler’.

[Gambas:Twitter]

Tulisan di tas bertuliskan ‘my favorite color is glitter’, yang berarti warna favoritku adalah glitter (gemerlap). Namun karena efek jenis huruf yang tidak tepat, tulisan glitter terbaca menjadi Hitler.

Otomatis netizen langsung meradang dan mengira toko online tersebut sedang mempromosikan Hitler dan era kejayaan Nazi. Banyak yang langsung merespon di akun Twitter dengan guyonan ala bahasa Jerman hingga menyinggung Nazi yang kembali dipromosikan.

Tidak sedikit pula yang menekankan bahwa pentingnya ahli tipografi dalam memilih jenis huruf yang benar dalam sebuah desain. Menyikapi hal ini, Belle Chic mengeluarkan pernyataan “malu akan desain”.

Terlepas dari pernyataan yang dikeluarkan lewat Twitter tersebut, Belle Chic tetap menjual tas tersebut dan hingga saat artikel ini dibuat, sudah terjual lebih dari 80 buah.

Pihak toko pun segera menarik desain awal dan menggantinya dengan huruf yang baru. Tentunya dengan jenis huruf yang lebih jelas dan tidak menimbulkan kebingungan, seperti dilansir dari Huffington Post.