
Kepala Biro Komunikasi Publik Kemenpar Guntur Sakti yang menerima penghargaan tersebut di Novotel Hotel, Tangerang, Banten, mengatakan Kemenpar mengungguli 6 nominasi lainnya dikategori Kementerian/Lembaga/BUMN/BUMD/PTN. Sementara penghargaan juara kedua diterima Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PanRB) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di posisi ketiga.
"Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras tim redaksi dan dukungan dari seluruh stakeholder Kementerian Pariwisata. Parameternya sendiri dinilai dari konsep 3C yang sering diusung Menteri Pariwisata Arief Yahya yaitu calibration, confidence, dan credibility," kata Guntur dalam keterangan tertulis, Kamis (6/12).
Dia menjelaskan, calibration digunakan untuk melihat posisi sebuah brand, dan membandingkannya dengan para kompetitor. Indonesia, kata dia, telah diposisikan pada posisi pemain global.
"Artinya kredibilitas Indonesia diakui di dunia dan mampu mendorong untuk seluruh lapisan terkait pariwisata untuk meningkatkan kredibilitas, terutama Kementerian Pariwisata lewat kampanye Pesona Indonesia dan Wonderful Indonesia," tambahnya.
Untuk kategori Stand Pameran, Kemenpar mendapat juara terfavorit. Guntur mengatakan selama tiga hari, tercatat 1.200 pengunjung berinteraksi di stand Kemenpar yang berlangsung di Alun-alun Kota Tangerang pada 2-4 Desember.
Ajang itu sendiri diiukuti 80 stand pameran yang diisi oleh 31 partisipan humas dari berbagai instansi pemerintah. Dalam hal ini, Kemenpar menampilkan desain kapal phinisi sebagai ikon Biro Komblik Kemenpar. Selain itu, berbagai kegiatan juga ditampilkan untuk menarik pengunjung.
Contohnya foto booth, foto galery, Pelayanan Informasi dan juga ada coaching clinic dari jurnalis soal penulisan feature, Expedisi Tambrauw, Papua Barat serta Street Photography and Poetic Image.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan penghargaan ini menunjukkan semua lini di Kemenpar bertransformasi dengan baik. Semua lini bekerja bukan lagi sebagai kementerian birokrasi, namun menjadi kementerian pemasaran seperti arahannya.
"Kemenangan itu direncanakan. Pertama, kenali dunia, kenali dirimu, maka kamu akan memenangkan peperangan. Kedua, kenali musuhmu, kenali dirimu, maka kamu akan memenangkan peperangan. Ketiga, kenali pelangganmu, kenali dirimu, maka kamu akan memenangkan peperangan. Sama seperti Sun Tzu," papar Arief.
Penghargaan ini pun dianggap Arief sebagai bentuk kepercayaan publik terhadap Kementerian yang dipimpinnya.
(mid/mid)
Baca Kelanjutan Kemenpar Sabet Penghargaan di Ajang Media Humas 2018 : https://ift.tt/2zJJQ6MBagikan Berita Ini
0 Response to "Kemenpar Sabet Penghargaan di Ajang Media Humas 2018"
Post a Comment