Ada Lebih Banyak Buku Ketimbang Penduduk di Kota Mundal

Jakarta, CNN Indonesia -- Bagi turis yang gemar membaca, buku ialah barang yang wajib dibawa selain koper. Turis jenis ini pasti senang diajak mengunjungi perpustakaan atau toko buku setempat.

Jika kebetulan sedang berwisata di Norwegia, para pecinta literatur jangan lupa untuk bertandang ke kota Mundal. Pasalnya, kawasan yang berada di barat Norwegia ini disebut memiliki lebih banyak buku ketimbang penduduk.

Dikutip dari Travel and Leisure pada Selasa (4/12), di Mundal ada sekitar 280 orang yang bermukim, sementara jumlah buku yang tersedia sebanyak lebih dari 150 ribu eksemplar.

Saking banyaknya populasi buku, kota ini dinobatkan sebagai Kota Buku Norwegia.

Ratusan ribu buku-buku itu bisa ditemukan dengan mudah mulai dari toko buku, bar sampai pinggir pantai.

Sebagian besar toko buku di sekitar kota menjual buku bekas karena para penjual di sini memiliki prinsip bahwa buku-buku tua harus dilestarikan di tengah era digital yang semakin pesat.

Turis yang ingin datang berwisata literatur bisa mengatur jadwal kunjungannya, karena toko-toko buku bekas lebih banyak buka di pertengahan bulan Mei sampai akhir Juni.

Di sepanjang bulan tersebut turis juga bisa mendatangi festival sastra tahunan, Solstice Book Fair.

Kota Buku Norwegia ini mulai menimbun buku-buku sejak tahun 1995.

Sejak saat itu, koleksi buku di kota ini semakin bertambah sehingga jika semua buku di semua rak kota ditaruh di dalam rak maka rak itu itu akan membentang sejauh 4 kilometer.

Tetapi Mundal bukanlah satu-satunya kota di dunia dengan lebih banyak buku daripada orang.

Desa terpencil Hay-on-Wye di Wales terbilang serupa, dengan populasi hanya 1.400 orang dan ribuan buku yang terhampar.

Kota ini juga memiliki festival sastra dan merupakan rumah bagi lusinan toko buku.

(agr/ard)

Let's block ads! (Why?)