
Bagi penduduk Detroit, salah satu metode untuk menyatukannya adalah seni rupa. Dipercaya hanya seni rupa yang bisa memadukan beragam unsur mulai dari sejarah, budaya, hingga estetika.
Seorang seniman yang menginisasi proyek Heidelberg, Tyree Guyton, mengatakan untuk merevitalisasi bangunan lama di penjuru kota diperlukan keceriaan.
Menurutnya untuk mempercantik daerah terlantar di wilayah timur Detroit, bangunan-bangunan kuno tersebut akan 'disulap' menjadi warna-warni.
Sedikit demi sedikit, gedung-gedung kuno itu mulai mendapat sentuhan estetis. Bahkan beberapa bangunan sudah dijadikan tempat tinggal bagi sejumlah seniman, dan generasi muda yang lebih kontemporer.
Namun ada juga pemilik bisnis yang mengambil alih gedung-gedung tersebut, dan menyulapnya dengan interior modern.
Mengutip Travel and Leisure, kini sejumlah bar dan restoran juga berjejer sebagai tempat kongko yang tak boleh dilewatkan ketika berkunjung ke Detroit.
Kantor Proyek Heidelber juga berubah menjadi bar bernuansa downtown yang diberi nama Second Best Bar.
Bagi pengunjung yang ingin bersantap malam dengan suasana elegan, Wright & Company telah mengambil alih gedung yang tadinya digunakan sebagai toko musik dan toko perhiasan.
(fey/agr)
Baca Kelanjutan Cara Detroit Memperlakukan Gedung Kuno : https://ift.tt/2QmRLNFBagikan Berita Ini
0 Response to "Cara Detroit Memperlakukan Gedung Kuno"
Post a Comment