9 Area di New York yang Wajib Dijelajahi Turis

Jakarta, CNN Indonesia -- New York berdiri sebagai salah satu destinasi wisata urban yang tak pernah surut dari kunjungan turis.

Walau biaya berwisata di kota dengan julukan 'Big Apple' ini tidak murah, turis tetap saja menjadikan kota ini sebagai destinasi wisata impian yang patut dikunjungi sekali seumur hidup.

Mengutip Trip Savvy pada Rabu (21/11), berikut adalah beberapa kawasan di New York yang wajib dikunjungi:

1. Upper East Side

Terkenal sebagai kawasan elite di New York, Upper East Side patut disambangi jika ingin berbelanja barang bermerek atau mengintip perumahan mewah.

Madison Avenue merupakan pusat dari 'surga' belanja di kawasan ini, dengan deretan department store seperti Barney dan Bloomingdale.

Upper East Side. (Istockphoto/TomasSereda)

2. Upper West Side

Upper West Side paling tepat dikunjungi untuk berburu wisata bersejarah dan penuh ilmu.

Mulai dari American Museum of Natural History, Gereja Katedral St. John the Divine, gedung Columbia University hingga monumen Grant's Tomb, semua ikon sejarah di New York bertempat di kawasan ini.

Upper West Side. (Istockphoto/francois-roux)

3. Harlem

Harlem merupakan kawasan paling banyak menampung warga Afrika-Amerika di Amerika.

Selain sarat akan seni jalanan, kawasan ini juga banyak dikunjungi berkat ragam restoran dan klub jazz yang memikat hati.

Harlem. (Istockphoto/aluxum)

4. Midtown

Gedung Empire State yang menjadi salah satu ikon kota New York bertempat di kawasan ini.

Midtown adalah jantung bagi industri komersial dan bisnis di Manhattan.

Selain Gedung Empire State, Perpustakaan Umum New York di 42nd Street dan Beaux Art Grand Central Terminal adalah dua atraksi wisata populer di sini.

Midtown. (Istockphoto/Predrag Vuckovic)

5. Chelsea

Chelsea meliputi wilayah barat 6th Avenue dari 14th hingga 31st street.

Kawasan ini disebut sebagai kawasan paling ramah LGBT di New York dengan ragam klub hingga toko buku berbasis LGBT.

Jika senang menggeluti seni kontemporer, galeri-galeri seni seperti Gagosian Gallery, Matthew Marks, Gallery atau teater seni Atlantic Stage 2 wajib dikunjungi.

Chelsea. (Istockphoto/SeanPavonePhoto)

6. Little Italy

Kawasan ini dibanjiri ragam restoran yang menyuguhkan hidangan Italia khas New York.

Little Italy paling meriah dikunjungi pada bulan September ketika Feast of San Gennaro sedang digelar.

Little Italy. (Istockphoto/lavendertime)

7. SoHo

Jika ingin berbelanja tapi tak punya anggaran terlalu besar, SoHo bisa dijadikan alternatif dari Upper East Side.

Kawasan ini dibanjiri ragam toko diskon barang bermerek dan butik-butik unik.

Pearl River Mart dapat disambangi jika ingin berburu perabotan rumah dan busana tradisional.

SoHo. (Istockphoto/deberarr)

8. Chinatown

Sama seperti namanya, di Chinatown turis dapat menyicipi budaya China mulai dari kuliner, atraksi wisata hingga fesyen.

Untuk berburu barang-barang murah, Canal Street wajib disambangi.

Jangan lupa membawa uang tunai yang banyak ketika berkunjung ke sini.

Chinatown. (Istockphoto/alexsl)

9. Brooklyn

Brookyln adalah salah satu dari lima distrik di New York.

Distrik ini menjadi rumah bagi sejumlah kawasan terkenal seperti Downtown Brooklyn, Greenpoint, Williamsburg dan Bushwick.

Jika ingin menikmati budaya dan seni New York dengan suasana lebih santai, Brooklyn menjadi jawabannya.

Brooklyn. (Istockphoto/Rahul Shaurya)

(fey/ard)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan 9 Area di New York yang Wajib Dijelajahi Turis : https://ift.tt/2DAxqRa

Bagikan Berita Ini