Acara yang berlangsung selama dua hari itu juga akan dimeriahkan oleh demo masak Chef William Wongso, pameran foto Ebbie Vebri Adrian, pertunjukkan dari Kelompok Saung Mang Udjo, INA Dance serta Malang Flower Dance.
Gelaran Festival Indonesia diselenggarakan bertepatan dengan Putte I Parken, festival musik musim panas tahunan yang juga berlokasi di Taman Kungstradgarden, persis di seberang komplek Kerajaan Swedia.
Duta Besar RI untuk Kerajaan Swedia dan Republik Latvia Bagas Hapsoro berharap kalau acara tersebut dapat membuat publik Swedia semakin penasaran untuk berkunjung ke Indonesia.
“Selama acara, pelaku industri wisata Indonesia juga akan ikut berpromosi. Diharapkan, publik Swedia jadi semakin tertarik dengan Indonesia,” kata Bagas, seperti yang dikutip dari Antara pada Sabtu (22/7).
Sekretaris Pertama Bidang Ekonomi KBRI untuk Swedia Febrian Irawati Mamesah mengatakan kalau Swedia merupakan salah satu pasar potensial untuk industri pariwisata Indonesia.
Sebanyak 39 ribu wisatawan Swedia mengunjungi Indonesia sepanjang tahun lalu. Angka tersebut menandingi jumlah kunjungan mereka ke Thailand dan Vietnam.
“Diharapkan, angka tersebut akan naik dua kali lipat setelah acara promosi semacam ini berlangsung,” ujar Bagas.
(ard)
Baca Kelanjutan Semarak 'Kampung Indonesia' di Musim Panas Stockholm : http://ift.tt/2typCvJBagikan Berita Ini
0 Response to "Semarak 'Kampung Indonesia' di Musim Panas Stockholm"
Post a Comment