AFP PHOTO / Behrouz MEHRI , CNN Indonesia
Senin, 10/07/2017 08:56 WIB
Artikel belum tersedia
Pria Jepang kini tak lagi mendambakan perempuan asli untuk jadi pasangannya. Mereka lebih memilih sebuah boneka seks cantik untuk jadi pasangan seumur hidupnya. (AFP PHOTO / Behrouz MEHRI) 
Hal ini sungguh disayangkan, pasalnya, tak cuma satu pria melainkan ada banyak pria yang melakukan hal ini. Padahal ongkos untuk membeli boneka tersebut tidaklah murah, sekitar US$6000. (AFP PHOTO / Behrouz MEHRI) 
Setidaknya ada 2000 boneka seks yang terjual setiap tahunnya. Boneka ini memang dibuat seperti aslinya, termasuk dengan kelamin, kaki, dan tangan yang bisa digerakkan dengan mudah. (AFP PHOTO / Behrouz MEHRI) 
Permintaan yang tinggi ini membuat pekerja pabrik boneka seks harus membuat bekerja keras membuat boneka lebih banyak lagi. (AFP PHOTO / Behrouz MEHRI) 
Masayuki Ozaki, bahkan rela menghabiskan hidupnya bersama sang boneka yang diberi nama Mayu. Dia melakukan banyak hal bersama Mayu, termasuk mandi, tidur, dan aktivitas lainnya. (AFP PHOTO / Behrouz MEHRI). 
Ozaki menganggap Mayu adalah pasangan hidupnya. Meski tak bisa bergerak dan tak hidup, Ozaki menganggap boneka seks menilai Mayu adalah cinta sejatinya. (AFP PHOTO / Behrouz MEHRI) 
Seperti layaknya seorang pasangan, Ozaki dan Mayu melakukan banyak hal bersama. Dia bahkan mengajak Mayu keluar rumah dan mengendarai mobil. (AFP PHOTO / Behrouz MEHRI) 
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kisah 'Cinta Silikon' Pria Jepang dan Boneka Seks"
Post a Comment