Tips dan Resep Opor Ayam Istimewa ala Sisca Soewitomo

Jakarta, CNN Indonesia -- Semarak Lebaran tak lengkap tanpa sajian opor ayam. Agar hari raya Idulfitri semakin berkesan, hidangan opor ayam mesti dibuat dengan istimewa.

Tak sulit membuat opor ayam yang nikmat dan tersaji tepat ketika keluarga berkumpul di rumah sepulang dari salat Idul Fitri. Opor ayam adalah ayam rebus yang diberi santan dengan bumbu khas Indonesia.

Chef senior Sisca Soewitomo membagikan resep dan tips membuat opor ayam yang istimewa saat Lebaran. Menurut pakar kuliner ini, ayam sebaiknya sudah mulai dibuat sehari sebelum hari raya Idul Fitri.

"Gampang saja, ayam sudah mulai dibuat sehari sebelum Lebaran. Lalu disimpan di kulkas. Nanti, baru kasih santan setelah salat Id," kata Sisca kepada CNNIndonesia.com.

Pemberian santan setelah salat Id bertujuan agar santan tidak pecah, rasa opor masih segar, dan panas.

Berikut resep opor ayam ala Sisca Soewitomo.

Bahan:
1 ekor ayam, potong 12 atau 16 sesuai selera
200 ml santan
350 ml air
1/2 ruas jahe
1 batang serai
2 lembar daun salam
2 lembar daun jeruk
ketumbar untuk aroma
minyak goreng
garam dan gula pasir secukupnya

Bumbu halus:
500 gr cabai merah
250 gr bawang merah
150 gr bawang putih
10 butir kemiri

Taburan:
Bawang goreng

Cara membuat:
1. Panaskan minyak goreng lalu masukkan ayam sekitar 1 menit lalu angkat. Teknik ini bertujuan untuk untuk membuang lemak yang terdapat pada ayam.
2. Tumis bumbu halus hingga harum, tambahkan serai dan jahe yang sudah dimemarkan, daun salam, dan daun jeruk. Tumis sampai harum.
3. Masukkan ayam dan air ke dalam tumisan. Masak hingga ayam matang dan empuk. Beri garam dan gula untuk memperkaya rasa sesuai selera.
4. Jika dimasak di malam hari, ayam ini dapat disimpan di lemari es agar awet dan dikeluarkan setelah salat Idul Fitri.
5. Setelah salat Idul Fitri, masak ayam dengan santan hingga matang.

Opor ayam siap disajikan dalam keadaan panas sebagai sajian istimewa untuk keluarga sebagai menu Lebaran. (ptj/asr)

Let's block ads! (Why?)