Mengenal HER2 Positif pada Pasien Kanker Payudara

Jakarta, CNN Indonesia -- Pasien kanker payudara Juniarti menyatakan bakal menggugat Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan Presiden Joko Widodo terkait pencabutan obat trastuzumab dari daftar obat yang dijamin BPJS Kesehatan. Obat ini sedianya ia gunakan sebagai terapi kanker payudara metastasis HER2 positif yang diidapnya.

"Minggu depan kami ajukan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat," kata Hemasari Dharmabumi, kuasa hukum Juniarti kepada CNNIndonesia.com, Selasa (17/7).

Status 'HER2 positif' atau human epidermal growth factor receptor 2 menjadikan obat trastuzumab begitu penting bagi Juniarti. Apa itu HER2?

Sel memerlukan gen dan substansi protein untuk tetap sehat dan berfungsi normal. HER2 adalah salah satu gen yang berperan untuk memproduksi substansi protein HER2. Dikutip dari situs Breast Cancer, secara normal HER2 membantu mengontrol pertumbuhan sel payudara sehat, membelah diri dan memperbaiki diri ketika terjadi kerusakan.

Akan tetapi pada sekitar 15-20 persen kasus kanker payudara invasif atau punya potensi penyebaran pada jaringan lain, HER2 tidak berfungsi normal. Gen HER2 memproduksi substansi protein HER2 secara berlebihan sehingga sel kanker payudara membelah diri secara tidak terkontrol. Dalam istilah medis, pasien dinyatakan berstatus HER2 positif.

Dalam kasus Juniarti, obat Trastuzumab digunakan sebagai terapi yang menargetkan substansi protein HER2 pada sel kanker. Obat dapat mencegah pertumbuhan sel kanker bahkan membunuhnya.

Bagaimana cara mengetahui status HER2?

Ada empat jenis tes yang bisa dipilih untuk menentukan status HER2 yakni, tes IHC (ImmunoHistoChemistry), tes FISH (Fluoresence In Situ Hybridization), tes SPoT-Light HER CISH (Subtraction Probe Technology Chromogenic In Situ Hybridization) dan tes Inform HER2 Dual ISH (Inform Dual In Situ Hybridization).

Tes IHC digunakan untuk melihat apabila terdapat terlalu banyak pprotein HER2 pada sel kanker. Hasilnya bisa 0 (negatif), 1+ (negatif), 2+ (ambang batas) atau 3+ (positif).

Tes FISH melihat apabila ada terlalu banyak copy gen HER2 pada sel kanker. Hasilnya bisa positif atau ada amplifikasi gen HER2, atau negatif alias sebaliknya.

Tes SPoT-Light HER CISH dan tes Inform HER2 Dual ISH sama seperti tes IHC, tes ini juga melihat apabila terdapat replikasi gen HER2.

Beberapa riset membuktikan bahwa ada kasus di mana tes tidak membuahkan hasil akurat. Ini banyak terjadi saat hasil tes menunjukkan 2+ atau ambang batas artinya tidak begitu kuat saat diberi status negatif maupun positif.

Namun jika hasil tes menunjukkan hasil positif, maka pasien akan disarankan untuk menjalani terapi pengobatan. Obat-obat yang disarankan seperti kadcyla (nama generiknya T-DM1 atau ado-trastuzumab emtansine), nerlynx (neratinib), perjeta (pertuzumab), tykerb (lapatinip) dan herceptin atau dikenal dengan nama generik trastuzumab. (chs)

Let's block ads! (Why?)