Search

Wisatawan Keluhkan Populasi Anjing Liar di Mandalika

Jakarta, CNN Indonesia -- Wisatawan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat mulai mengeluhkan populasi anjing liar. Mereka menilai hal itu mengganggu keindahan dan kebersihan destinasi wisata yang disebut sebagai 10 Bali baru.

Kepala General Affair The Mandalika I Gusti Lanang Bratasuta mengakui akibat banyaknya anjing liar di kawasan itu, pihaknya banyak mendapat komplain dari wisatawan.

"Masalah anjing liar ini sudah banyak yang komplain. Tapi kita sudah berusaha, banyak anjing yang kita tangkap dan dibuang di tempat lain tapi tetap saja banyak. Ini perlu ada penanganan khusus," ujarnya, seperti yang dikutip dari Antara, Jumat (29/6).


Menurut Bratasuta, manajemen PT Indonesia Tourism Development Corporation (PT ITDC) selaku pengelola KEK Mandalika telah berupaya melakukan sejumlah cara untuk mengurangi populasi anjing liar di tempat itu. Salah satunya bertemu dan berdiskusi dengan komunitas pecinta satwa untuk mencari solusi mengurangi anjing liar tanpa melukai, membunuh ataupun melakukan pemusnahan anjing tersebut.

"Kita rencanakan bangun kandang, kita rawat, setelah gemuk dan sehat kita pindahkan ke suatu tempat. Kalaupun ada yang mau adopsi kita berikan," ujarnya.

Dalam mengatasi persoalan anjing liar tersebut, ia melanjutkan, pihak ITDC juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dan Pemerintah Provinsi NTB untuk juga mencarikan solusi dan masukan mengatasi populasi anjing liar tersebut.

Bahkan, pihaknya juga mengimbau masyarakat kalaupun ada memiliki bintang seperti anjing tidak dilepas melainkan di kandangkan, sehingga lebih aman.

"Kita harapkan dengan upaya ini, populasinya berkurang," ujar Bratasuta. (agr)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Wisatawan Keluhkan Populasi Anjing Liar di Mandalika : https://ift.tt/2tQOUCj

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Wisatawan Keluhkan Populasi Anjing Liar di Mandalika"

Post a Comment

Powered by Blogger.