Sebuah studi dari AS menemukan bahwa pasangan yang telah 20 tahun bersama dilaporkan lebih bahagia daripada yang baru menikah. Studi ini dilakukan Pennsylvania State University dan Brigham Young University.
Peneliti, Paul Amato dan Spencer James memeriksa enam data dari studi marital Instability Over the Life Course. Total terdapat dua ribu lebih pasangan yang diidentifikasi bagaimana kepuasan kehidupan pernikahan muncul dan penurunan rata-ratanya.
Keduanya menemukan bahwa penurunan kepuasan pernikahan terjadi selama 20 tahun pertama pernikahan. Namun setelah periode ini, kepuasan kembali stabil. Temuan ini muncul berkat pasangan yang lama menikah punya waktu lebih banyak untuk bersama.
"Meski perceraian sangat umum terjadi akhir-akhir ini, sekitar separuh pasangan bertahan sepanjang mereka hidup," kata peneliti dikutip dari Independent, beberapa waktu lalu.
Para peneliti meyakini temuan ini merefleksikan bagaimana para pasangan menemukan tingkat lebih dalam dari apresiasi setelah sekian lama bersama.
Menurut Harry Benson, direktur riset Marriage Foundation, ide bahwa pasangan mulai bosan satu sama lain seiring berjalannya waktu adalah ide usang yang dipopulerkan budaya masa kini.
"Ini sungguh membuat depresi dan stereotip yang salah dan hingga kini peneliti umumnya setuju bahwa pernikahan dimulai dengan baik tapi setelahnya menurun. Itu cuma mitos," katanya. (rah)
Baca Kelanjutan Pasangan 20 Tahun Bersama Lebih Bahagia Dibanding yang Baru : https://ift.tt/2JkENvDBagikan Berita Ini
0 Response to "Pasangan 20 Tahun Bersama Lebih Bahagia Dibanding yang Baru"
Post a Comment