Sentuhan Kekuatan Theresa May Lewat Fesyen

Jakarta, CNN Indonesia -- Perdana Menteri Inggris Theresa May akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tampuk kepemipinan Partai Konservatif. Pidato perpisahan pun sudah dia sampaikan pada Jumat (24/5) lalu. Tangisnya pecah. Namun ini tentu tak akan melunturkan ingatan publik akan sosok May yang erat dengan Brexit.

Perdana menteri perempuan kedua Inggris ini juga dikenal sebagai sosok yang kerap tampil fashionable. Ia tak menampik bahwa dirinya memang memperhatikan elemen penampilan selain performa kerja.

"Begini, sepanjang karier politik saya, orang-orang mengomentari apa yang saya kenakan. Itu terjadi dan Anda menerima itu. Namun itu tak akan menghentikan saya untuk keluar dan menikmati fesyen."

"Dan saya juga berpikir, penting untuk bisa menunjukkan bahwa perempuan bisa melakukan pekerjaan seperti ini dan masih bisa tampil menarik dalam balutan busana," kata May dikutip dari Express.

Secara tidak langsung, tampilan menunjukkan kepribadian seseorang. Melansir Vogue, ternyata May punya ramuan gaya yang menunjukkan kekuatan dan stabilitas.

Kalung

Sepertinya kalung jadi elemen penting penampilan May. Bahkan publik bisa memperhatikan jika sang perdana menteri akan menyampaikan berita besar, maka ia akan mengenakan kalung batu sehingga wajahnya 'terbingkai'.

Tak selalu kalung batu, ia pun mengenakan kalung rantai. Dia menyukai kalung rantai rancangan Amanda Wakeley. Kalung rantai silver dikenakannya saat pemungutan suara lokal pada April lalu. Siapa sangka kalung ini juga mendukung penampilannya kala menghadiri EU Summit di Brussels pada Desember.

Sepatu bermotif

Meski tidak mendominasi penampilan seperti busana, tetapi sepatu buat May jelas jadi pencuri perhatian. Sepatu-sepatunya banyak dibicarakan bahkan oleh kalangan nonpolitisi. Bagaimana tidak? Politisi mana yang gemar mengenakan sepatu bermotif apalagi motif leopard.

Foto: Victoria Jones/Pool via Reuters
Theresa May

Tak hanya kitten heels yang kerap menghiasi tampilannya tetapi juga kadang ia mengenakan angkle boots, long boots, atau dalam suasana santai ia mengenakan flats atau loafers. Mengutip dari Woman and Home, May tampaknya menyukai sepatu keluaran Russell & Bromley.
Mantel

Karakter kuat May semakin tampak jelas lewat luaran berupa mantel clean dengan potongan lurus. Untuk urusan bisnis, ia menyukai mantel minimalis berwarna cokelat dari Amanda Wakeley.

Pilihannya sederhana, mantel tanpa kancing, obi, bisa membalut sempurna tubuhnya, dan membuat siluet tubuh terlihat lebih sempurna.

Jaket berkerah 'tegas'

May pernah disorot karena mengenakan setelan bermotif tartan rancangan Vivienne Westwood. Namun tanpa sadar, orang juga memperhatikan pilihan jaketnya. Jaket atau lebih mirip blazer memiliki kerah tegak hingga nyaris menutupi leher. May seolah berada di momen terbaiknya ketika mengenakan jaket keluaran LK Bennet.

Sedangkan saat situasi nonformal, ia seperti orang-orang pada umumnya yakni mengenakan quilted jacket.

Bibir frambos

Make up bakal menyempurnakan ramuan tampilan May. Ia tak pernah neko-neko seperti layaknya perempuan Inggris lain, sebut saja Kate Middleton. Cukup pulasan lipstik warna raspberry alias frambos memberikan kesan 'bold' tetapi tidak segarang jika menggunakan lipstik merah. (els/eks)

Let's block ads! (Why?)