Posisi Duduk Saat Kondisi Darurat di Pesawat

Jakarta, CNN Indonesia -- Berpergian dengan pesawat memang praktis dan mampu mengefisiensi waktu. Namun, bukan berarti itu hadir tanpa risiko.

Teranyar, pesawat Lion Air JT-610 dilaporkan hilang kontak pada Senin (29/10). Namun, beberapa saat kemudian, diketahui bahwa pesawat terjatuh di kawasan Tanjung Karawang, Jawa Barat.

Dari peristiwa nahas ini, ada baiknya jika kita belajar bahwa musibah bisa terjadi kapan pun dan di mana pun. Oleh karena itu, calon penumpang pesawat ada baiknya jika lebih waspada dalam perjalanan, termasuk salah satunya memperhatikan posisi duduk saat pesawat dalam kondisi darurat.

Berikut beberapa kondisi duduk penumpang pesawat dalam keadaan darurat.

1. Kondisi pesawat padat
Pesawat kelas ekonomi umumnya akan lebih padat dibandingkan kelas-kelas lainnya. Artinya, tata letak antarkursi akan saling berdempetan.

Todd Curtis dari AirSafe.com Foundation menyarankan agar penumpang menyandarkan kepala dan berpegangan pada kursi depan.

"Ini untuk melindungi kepala agar tidak terjadi trauma akibat gerakan tiba-tiba," ujar Curtis dalam sebuah video di platform YouTube.

Menurut Curtis, posisi kepala harus lebih rendah daripada kursi depan. Kondisi itu diperlukan untuk menjaga kepala agar terhindar dari jatuhan bagian atap kabin.

Jika Anda membawa anak kecil, pangku anak dengan posisi wajah anak meghadap ke dada orang dewasa. Salah satu tangan memegang dan tangan lain berpegangan pada kursi bagian depan serta kepala menunduk.

2. Kondisi tempat duduk dengan ruang cukup lebar
Posisi kedua dapat diaplikasikan jika ada ruang yang cukup antarkursi. Letakkan kepala di antara kedua lutut. Sedangkan kedua tangan memeluk paha.

Anda juga bisa memperhatikan posisi lain dengan menempatkan kepala di antara kedua lutut dan kedua tangan memegang mata kaki.

Kedua posisi ini sama-sama dilakukan untuk menghindari cedera pada kepala dan menjauh dari risiko terkena pecahan bagian atas kabin.

3. Duduk di depan sekat pembatas
Pada beberapa pesawat, penumpang mendapat tempat duduk yang berhadapan dengan sekat pembatas. Posisi duduk aman saat berada di kursi seperti ini mirip dengan posisi duduk pertama.

Kepala disandarkan pada sekat pembatas dan tangan berada di atas kepala atau bepegangan pada pembatas.

4. Telapak kaki rata pada lantai kabin
Dalam posisi duduk apapun, telapak kaki disarankan harus rata pada lantai dan posisinya lebih belakang daripada lutut. Hal ini untuk mengurangi cedera pada telapak kaki dan tungkai. Pastikan sabuk pengaman tetap terpasang apapun posisinya.

Jika memungkinkan, kaki diletakkan di bawah kursi sejauh mungkin demi menghindari cedera atau patah tulang kering. Kaki yang aman dari cedera bakal memungkinkan Anda bergerak bebas dan bisa keluar dari pesawat terbang saat terjadi pendaratan darurat.

5. Ibu hamil
Untuk ibu hamil, posisi yang cukup memungkinkan ialah duduk tegap, kaki rapat, dan tetap mengenakan sabuk pengaman. Jika jarak antarkursi cukup dekat, sandarkan kepala pada kursi depan. Namun, jika ada ruang yang cukup, pastikan kepala dalam posisi menunduk dan dagu menempel pada dada. (els/asr)

Let's block ads! (Why?)