10 Kesalahan yang Berujung Drama dalam Perjalanan Wisata

Jakarta, CNN Indonesia -- Perjalanan wisata jadi menyebalkan kalau kita tak melakukan persiapan matang, terutama saat berada dalam pesawat terbang. Agar perjalanan wisata berlangsung nyaman tanpa gangguan, hindari melakukan sepuluh kesalahan dasar ini:

1. Kurang teliti

Saat melihat promo tiket pesawat murah, biasanya orang langsung buru-buru memesan dan melakukan pembayaran.

Jangan lupa untuk mengecek ulang isian nama, nomor identitas dan harga total sebelum melakukan pembayaran, karena dalam tiga bagian tersebut sering terjadi kesalahpahaman. 2. Tidak pilih bangku

Bagi yang gemar duduk dekat jendela atau lorong kabin, sebaiknya lakukan check-in dari awal sehingga bisa memilih lokasi bangku sesuka hati.

Beberapa maskapai menjual lokasi bangku yang paling nyaman, salah satunya yang berada di dekat pintu masuk dan dekat pintu darurat. Kalau penerbangan berlangsung lebih dari tiga jam, tak ada salahnya untuk mengeluarkan dana lebih untuk memesan bangku di lokasi tersebut.

3. Bawa terlalu banyak barang

Maskapai penerbangan biasanya hanya memberi jatah barang bawaan 20 kilogram per penumpang. Hindari membawa terlalu banyak barang yang tak perlu, terutama barang yang berat dan tebal.

Kalau terpaksa membawanya, ajak teman seperjalanan untuk berbagi bagasi.

4. Berebut bagasi kabin

Salah satu hal yang paling menyebalkan ialah tidak kebagian bagasi kabin untuk menyimpan barang.

Sebelum misuh-misuh dengan penumpang lain, ada baiknya mengatur ulang barang bawaan yang akan dimasukkan ke bagasi pesawat dan bagasi kabin.

Tas punggung berukuran sedang bisa ditaruh di bawah bangku jika bagasi kabin sudah terlalu penuh.

5. Bawa cairan melebihi kapasitas

Pihak maskapai dan imigrasi memperbolehkan penumpang membawa cairan dengan total satu liter. Cairan yang dibawa juga wajib dikemas khusus agar tidak tumpah selama di bawa.

Untuk cairan kosmetik atau obatsebaiknya dikemas dalam kantong transparan yang murah terlihat.

6. Tidak bawa sikat gigi

Berada dalam penerbangan yang lebih dari tiga jam membuat badan tidak lagi segar.

Jangan lupa untuk mengemas sikat gigi, cairan kumur, sabun cuci muka atau tisu basah dalam tas kecil untuk digunakan di kamar mandi kabin agar badan kembali segar sebelum turun dari pesawat.

7. Salah prediksi

Semakin besar sebuah kota maka semakin besar pula bandaranya. Jangan anggap remeh jarak dari pintu masuk bandara ke gate, contohnya seperti di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Walau sudah sampai di pintu masuk bandara tepat waktu, masih ada saja penumpang yang terlambat masuk pesawat karena tak memperkirakan jarak ke gate-nya.

8. Terlalu mengandalkan Wi-Fi

Banyak turis yang bergantung dengan jaringan Wi-Fi saat berwisata ke luar negeri. Jika termasuk yang sering mengakses internet melalui telepon genggam, sebaiknya jangan terlalu mengandalkan akses Wi-Fi di tempat tujuan.

Belilah sim card lokal yang biasanya memiliki paket murah untuk turis. Jangan lupa untuk mematikan paket data sebelum terhubungan dengan jaringan anti-roaming.

9. Menukar uang terlalu banyak

Ada baiknya untuk menukar mata uang lokal ke mata uang asing sebelum datang ke luar negeri. Ingat untuk tak menukarkannya semua karena perilaku tersebut akan berujung pemborosan.

10. Panik

Rasa was-was tentu saja muncul saat mengunjungi tempat baru. Sebaiknya enyahkan perasaan itu, karena berpikir terlalu jauh akan berujung kepanikan.

Momen-momen menyebalkan selama perjalanan wisata, seperti kehilangan dompet sampai ketinggalan pesawat, sebaiknya ditanggapi dengan kepala dingin agar bisa segera mencari jalan keluarnya.

(ard)

Let's block ads! (Why?)