Pakai Mantel Bulu, Kendall Jenner Tuai Kritik Pedas

Jakarta, CNN Indonesia -- Klan Kardashian tampaknya memang tak akan jauh-jauh dari kata sensasi. Baru-baru ini Kendall Jenner menuai amarah publik karena mengenakan mantel mirip bulu saat Milan Fashion Week.

Model dengan bayaran tertinggi ini muncul saat peragaan busana label DSquared2 pada Minggu (14/1). Ia mengenakan mantel over-sized yang menutupi gaun berbahan satin.

Sebagai figur publik, memang Kendall diharapkan bisa jadi contoh untuk tidak mengenakan busana berbahan bulu. Meski demikian, baik pihak Kendall atau label belum memberikan konfirmasi terkait bahan bulu yang digunakan.

Kritik pedas pun mengalir, termasuk dari People for the Ethical Treatment of Animals (PETA). Mimi Bekhechi, kepala program internasional PETA berkata banyak orang baru sadar bahwa label-label besar pernah membunuh hewan demi gelaran peragaan busana.

"Label kenamaan Michael Kors hingga Gucci berhenti memakai bulu, dan diikuti kabar bahwa Norwegia, negara produsen bulu terbesar di Eropa, tergabung dalam negara yang melarang budidaya bulu," katanya dikutip dari The Independent, (15/1).

[Gambas:Instagram]

Jangan dibayangkan hewan-hewan yang dibudidaya demi diambil bulunya berada dalam kondisi layak. Mimi mengatakan rubah, rakun dan kelinci semua bertubuh kurus, berada dalam kandang kotor dan dibunuh dengan cara yang keji atau bahkan dikuliti hidup-hidup.

"PETA akan terus mendorong desainer dan selebriti untuk berkata tidak pada bulu, dengan begitu bnayak inovasi dan bahan vegan nan cantik yang kini tersedia, tak ada alasan untuk memilih kekejaman dari kebaikan," lanjutnya.

Dikutip dari The Independent, beberapa netizen pun mengirim cuitan terkait mantel bulu Kendall.

[Gambas:Twitter]

"Saya tak pernah melihat sesuatu sekeji mantel bulu yang dikenakan @KendallJenner di foto. Bukankah waktunya keluarga yang berpengaruh berdiri melawan penggunaan bulu??? Ayolah @KrisJenner @KimKardashian @kourtneykardash @khloekardashian @KylieJenner Ini cukup!" tulis Sarah Kirby lewat akun Twitter @sarahkirbyblog.

Ada pula yang menambahkan: "Berhenti mengenakan bulu Kendall! begitu banyak label busana yang bisa digunakan daripada bulu asli dan kamu memilih untuk jadi model pada label yang membunuh hewan! Kamu bisa lebih baik dari ini!"

Akan tetapi, ada pula beberapa netizen yang mengingatkan bahwa publik seharusnya juga mengkritik label DSquared2.

"Ini lucu bagaimana semua orang menyerang Kendall karena mantel bulu tapi tak seorangpun yang menyerang orang yang membuat mantel bulu aka @DSquared2."

"DSquared2 kamu menjual bulu! Benarkah? Kejam. Tidak berguna dan kejam."

Ini bukan kali pertama Kendall menuai kegaduhan publik. Sebelumnya ia sempat mendapat kritik saat membintangi iklan minuman Pepsi, April lalu. Iklan kala itu dianggap tidak mendukung Black Lives Matter yakni isu pasca kekerasan dan penembakan terhadap warga kulit hitam. (rah)

Let's block ads! (Why?)