Kurangi Polusi, Kendaraan Dilarang Melintas di Central Park

Jakarta, CNN Indonesia -- Kota New York tak lama lagi memberlakukan aturan bebas kendaraan bermotor di kawasan Central Park demi mengurangi masalah polusi udara di salah satu kota tersibuk di dunia itu.

Hal tersebut telah diumumkan secara resmi oleh Wali Kota New York Bill de Blasio pada Jumat (20/4).

Aturan baru itu mulai diberlakukan pada 27 Juni 2018. Segala macam jenis kendaraan bermotor tak boleh melewati area utara taman yang akan berulangtahun ke-160 pada tahun depan ini.

Sebagai gantinya, kendaraan bermotor masih bisa melewati tiga area lain yakni West Drive, Terrace Drive dan Center Drive.

"Taman ini untuk masyarakat, bukan untuk kendaraan bermotor. Hari ini kita akan mengembalikan fungsi taman ini seperti seperti sedia kala," kata de Blasio, seperti yang dikutip dari AFP.

"Kami memprioritaskan keamanan dan kesehatan jutaan orangtua, anak serta pengunjung Central Park," lanjutnya.

[Gambas:Instagram]

Bebas kendaraan bermotor entral Park melanjutkan rencana de Blasio yang sebelumnya menerapkan aturan sama di taman kawasan Brooklyn, Prospect Park.

"Central Park adalah salah satu ruang terbuka di New York yang sangat populer. Jutaan orang datang ke sini, tak hanya masyarakat setempat begitu juga dengan turis," kata Direktur Senior Badan Kebijakan Iklim dan Tata Kota New York Daniel Zarrilli.

"Membuat kawasan Central Park bebas kendaraan bermotor membuat pengunjung lebih menikmati taman ini tanpa khawatir terkena polusi dan terserempet kendaraan," lanjutnya.

Central Park berupa lahan hijau seluas 341 hektare yang dikunjungi lebih dari 37,5 juta orang setiap tahunnya.

Taman ini mulai beroparsi pada tahun 1857 dan sejak saat itu menjadi ikon Kota New York. Banyak film dan serial televisi populer yang mengambil lokasi syuting di sini.

Central Park digadang masuk dalam Situs Cagar Budaya UNESCO dan sedang menunggu peresemiannya.

[Gambas:Instagram]
(ard)

Let's block ads! (Why?)