Geliat Tren Produk Kosmetik Para Selebriti

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah selebriti Indonesia kini tengah berbondong-bondong mengeluarkan berbagai macam produk untuk dijajakan kepada masyarakat Indonesia. Produk-produk itu biasanya tak jauh dari barang-barang yang dekat dengan keseharian para bintang seperti kosmetik.

Mulai dari Ivan Gunawan, Jessica Iskandar, Prilly Latuconsina, Ashanty, Aurelie Hermansyah, Zaskia A Mecca, Rossa, Ussy Sultyawati hingga Inul Daratista dan sederet nama besar lainnya seolah berlomba mengeluarkan produk kecantikan. Aneka bedak hingga ragam warna lipstik tersedia sebagai opsi untuk publik.

Tak dimungkiri, para artis ini memanfaatkan popularitas mereka untuk menjual produknya ke masyarakat. Lewat paparan yang besar di televisi dan media sosial, para selebriti ini sudah mendapatkan modal mesar dalam memasarkan produk mereka.

"Saya pikir merek selebriti ini lagi tren ya, lagi booming. Sesuatu yang booming dan tren ini harus digaet momentumnya," kata Chief Operating Office Gogobli, Joe Hansen kepada CNNIndonesia.com, Selasa (17/4).

Gogobli merupakan e-commerce penyedia produk kosmetik dan kesehatan dari pabrik ke toko ritel. Toko online ini juga menggaet produk-produk kosmetik keluaran selebriti.

Chief Business Development Officer Gogobli, Terry Koh menyebut terdapat lebih dari 40 label milik selebriti yang dipasarkan di toko online mereka, di antaranya Ivan Gunawan, Rossa, Ashanty san Aurellie Hermansyah.

Menurut Terry, para selebriti itu bergabung dengan Gogobli untuk dapat memasarkan produk mereka ke toko-toko ritel.

[Gambas:Instagram]

"Saat ini ada terlalu banyak brand selebriti di Indonesia. Tapi kalau hanya di Instagram saja tidak cukup. Kami bantu mereka dari segi distribusi," kata Terry.

Terry menyebut penjualan produk kosmetik selebriti itu menghasilkan omset yang besar. Namun, dia enggan menyebut jumlahnya.

[Gambas:Instagram]

"Paling kentara itu produk Ashanty. Untuk angkanya kami enggak bisa ungkapkan tapi dari segi omsetnya lumayan besar," ucap Terry.

Di sisi lain, produk kosmetik para selebriti ini dinilai sulit bertahan jika hanya mengandalkan tren semata tanpa didukung kualitas produk yang mumpuni.

Joe menilai konsumen kosmetik di Indonesia merupakan konsumen yang loyal terhadap satu produk. Namun, konsumen sebenarnya juga senang mencoba produk baru. Jika tak cocok dengan kosmetik tersebut, bukan tak mungkin konsumen meninggalkan produk dengan nama besar selebriti dan memilih kosmetik dengan label yang lebih terpercaya.

"Saya pikir orang cenderung mau coba awalnya, cocok atau enggak tergantung masing-masing. Kalau cocok lanjut, kalau enggak ya balik ke produk yang sudah cocok," tutur Joe. (rah)

Let's block ads! (Why?)