Bukan sekadar berkeliling, Obama dan rombongannya juga mendengar sejarah dan cerita seputar candi yang dibangun di dinasti Syailendra tersebut. Untuk memahami sejarahnya, Obama dipandu oleh Mura Aristina, Humas Balai Konservasi Borobudur (BKB).
Pengalaman ini tentunya meninggalkan kesan yang mendalam untuk Mura.
"Saya sangat senang, tapi juga deg-degan, takut salah," ucap Mura usai memandu Obama dan keluarga di Candi Borobudur, dikutip dari detikcom.
Sekalipun berkesan, namun Mura mengaku bahwa pengalamannya memandu Obama ini juga membuatnya agak kelelahan. Hanya saja ini tak mengurangi antusiasmenya memandu Obama.
"Yang pasti ngos-ngosan, tapi wajarlah ya," kata dia.
"Saat memberikan penjelasan, sempat kesusahan antara mengatur napas dan bercerita. Sempat sedikit meleset, tapi cuma meleset kata-katanya."
Selama mendampingi Obama, Mura memberi penjelasan tentang Candi Borobudur secara umum, proses pembangunan, dan cara membaca biografi Budha yang terpahat di dinding Candi Borobudur.
|
Mura sendiri menambahkan, Obama sangat terkesan dengan penjelasan seputar proses pembangunan dan juga struktur batuan Candi Borobudur.
"Beliau rasa ingin tahunya paling besar," kata Mura.
"Beliau mengatakan bahwa Candi Borobudur ini hebat sekali. Beliau kagum karena dua juta potong batu bisa mengunci satu sama lain."
Hanya saja, Obama tak lama mengaggumi keindahan Candi Borobudur. Obama hanya berkunjung selama 30 menit saja.
|
"Beliau mengatakan bahwa Borobudur sangat indah dan damai, tempatnya istimewa."
Bagi Mura, Obama bukanlah satu-satunya tokoh dunia yang dipandunya. Sebagai Humas BKB, Mura kerap dipilih untuk mendampingi tamu VVIP saat berkunjung ke Candi Borobudur.
Hanya saja, posisinya sebagai Humas BKB dan kesempatannya memandu tamu penting tak datang begitu saja. Mura mengalami berbagai jalan berliku dan panjang.
Sebelum jadi Humas, Mura mengawali kariernya sebagai seorang penyapu Candi Borobudur. Profesi penyapu candi ini dilakoninya pada 1999-2004. Namun di 2004, dia naik jabatan menjadi satpam sampai tahun 2008.
"Tahun 2008, saya ikut seleksi menjadi staf humas di BKB dan diterima. Baru sekitar tahun 2009 saya menjadi guide BKB."
(chs)
Baca Kelanjutan Mura, Mantan Tukang Sapu yang Jadi Guide Obama di Borobudur : http://ift.tt/2sjbQfEBagikan Berita Ini
0 Response to "Mura, Mantan Tukang Sapu yang Jadi Guide Obama di Borobudur"
Post a Comment